Monday, January 21, 2008

Musik : Klasik?

Dari hasil riset dari ahli menunjukan, bahwa ternyata(ternyata eh ternyata), musik klasik bisa memacu pertumbuhan bayi, pertumbuhan tanaman, menekan sel kanker dll, bahkan dalam buku Miracle of Water(bener ngak ya namanya?) di situ ditunjukan dengan musik klasik bisa menghasilkan kristal yang indah(saya bukan promosi, ngak dibayar sih dan saya sama sekali tidak percaya) dari situ terkadang saya bertanya, apa bedanya musik klasik dengan musik biasa, apa bedanya? padahal sama-sama musik, keluar dari alat musik yang mungkin sama(mungkin).

Sejujurnya saya(orang yang tidak mengerti nada dan kunci lagu) merasa tidak begitu berhak memposting sesuatu tentang musik, tapi karena ini blog saya fine-fine aja dong. Saya tidak begitu tahu kenapa tetapi berdasarkan beberapa pengalaman saya, saya menyimpulkan sesuatu. Misalnya ketika lagi menghadiri undangan pernikahan(saya belum menikah, ngak boong), dan yang menyiapkan sound system ternyata baru saja selesai dangdutan di pelosok sehingga kepekaan kupingnya hilang atau buba(budek banyak) sehingga volume disetel pada kekuatan yang bisa bikin orang budek, entah kenapa kayanya magh(lambung) ikut bergetar, jadi setengah mati(karena perut menggelora kaya gunung merapi) kalo deket speaker. Kalo saya duga soalnya frekuensi lambung perut(?) sama dengan frekuensi lagunya. Menduga ada hubungannya dengan jembatan Tacoma yang bergetar karena angin(keren kan analisis fisikanya).

Untuk lagu pop yang didengar paling kebanyakan lagu animasi, contohnya Planetarium dari Ai Otsuka, Kiss Me Good Bye dari Angela Aki, dan lagu lagu FF dari Nobuo Eumatsu, untuk ini no comment, saya hanya menikmati dan merasa tersentuh dengan liriknya(saya ini orangnya emosional loh). Jadi dikit iri ama orang yang bisa mengungkapkan perasaan dengan alunan musik indah seperti itu.

Untuk lagu klasik, entah kenapa kalau mendengar lagu klasik kayanya merasa perubahan emosi, entah mungkin karena lagunya yang syahdu, megah dll. Untuk hal ini, saya amat suka Hallelujah dari Handel(mantabs tuh), The Beautiful Blue Danube, kalo iseng juga denger Wedding March dari Mendelssohn trus lagunya Canon in D Johann Pachelbel, yang beberapa orang kreatif membuat AMV Evangelion dan menaruhnya di youtube judulnya "End_Of_Evangelion_In_D_Minor"(sebut saja ini lagu blend classic ama rock), anjuran saya jangan nonton ini banyak-banyak, keren tapi bisa bikin gila.

ok Setelah OOT-OOT-an back to topic, ok sekali lagi saya bertanya kenapa ya? Ada yang bisa membantu?

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home